Beratnya Pemasaran Di Mata Pengusaha Kecil
https://sby-corporation.blogspot.com/2014/12/beratnya-pemasaran-di-mata-pengusaha.html
Direktur SBY Corp. berpose bersama karyawatinya
usai diklat Peningkatan Teknologi Proses Produksi Industri Kerupuk
Sudah menjadi rahasia umum bahwa tonggak keberhasilan sebuah usaha adalah pada pemasaran (marketing). Puluhan kali, bahkan hampir seratus kali, kami mengikuti diklat, sebanyak itu pula pembicara/pemateri diklat menyampaikan bahwa selain kemasan produk, pemasaran produk jauh lebih penting. Produk sebagus apapun, dengan kemasan sebagus apapun, tidak akan laku keras jika pemasarannya loyo atau tidak profesional dan masif.
Pun demikian, kami sudah merasakan beratnya pemasaran. Barangkali teman-teman pembaca yang juga pelaku UKM merasakan beratnya pemasaran. Pemasaran secara riil, sangat berat karena harus berhadapan dengan sesama pelaku UKM, belum lagi harus berhadapan dengan keras dan 'kejam'nya kondisi pasar, dimana untuk memasukkan sebuah produk ke pasar, harus penuh perjuangan dan kerelaan. Kerelaan untuk melepaskan produk dengan harga yang tidak sesuai impian.
Kami pun merasakan betapa pemasaran menjadi tonggak usaha kami dan beratnya pemasaran jika harus menghadapi kenaikan biaya produksi akibat kenaikan harga-harga bahan baku. Jika kami harus menaikkan harga eceran produk kami, tentu pasar akan berteriak menolak, dan bisa-bisa produk diboikot atau bahkan difitnah dengan kabar yang buruk.
Sebagaimana kami telah jelaskan sebelumnya, betapa produk kami pernah dibeli oleh seorang sales atau pelaku marketing dengan harga yang fantastis, namun ternyata produk kami dijual dengan cara dioplos dengan produk lain kemudian dikatakan bahwa produk SBY kini merosot dan tidak enak dan bla... bla... bla... Kontan, penjualan kami menurun drastis.
Oleh karenanya, sebagai pelaku UKM, hendaknya lebih giat lagi memperhatikan masalah pemasaran, atau lebih care lagi kepada rekanan yang menjadi distributor dan agen.
Santun Membangun