Sebenarnya Keuntungan Laba Penjualan Kerupuk Kedelai Merk SBY Tidak Sepenuhnya Masuk Kantong Karena Pabrik Kerupuk SBY Harus Memenuhi Keperluan Rutin Maupun Tak Terduga
https://sby-corporation.blogspot.com/2020/11/sebenarnya-keuntungan-laba-penjualan.html
Sudah menjadi rahasia umum bahwa perusahaan kecil bahkan mikro sekalipun berkewajiban untuk berbagi dengan sesama. Pabrik Kerupuk SBY juga merutinkan aktifitas berbagi kepada masyarakat baik berupa produk, barang, maupun bantuan langsung uang tunai.
SBY Corporation bisa berdiri hingga saat ini berkat izin Allah kemudian atas bantuan para instasi pemerintahan seperti Dinas Perindustrian Kab. Lamongan, Dinas Perdagangan Kab. Lamongan, Dinas Koperasi Kab. Lamongan, Dinas Pertanian Kab. Lamongan, Dinas Perikanan Kab. Lamongan, Dinas Ketenagakerjaan Kab. Lamongan dan Dinas-dinas lainnya.
Alhamdulillah Kerupuk Kedelai Merk Cap SBY tak hanya meramaikan pasar lokal dan Nasional. Atas izin Allah dan berkat perjuangan pasukan distributor, Kerupuk Kedelai Merk Cap SBY dapat merambah pasar Internasional sejak beberapa tahun silam yaitu di Malaysia, Taiwan, Korea, Brunei Darussalam. Konon, beberapa TKI-TKW di Jeddah pernah menemui produk Kerupuk Kedelai Merk Cap SBY di sana. Alhamdulillah, semua dengan izin Allah. Kami sadar, kami bukanlah siapa-siapa, kami pun tidak memiliki kemampuan marketing.
Alhamdulillah, sejak berdiri, hingga saat ini SBY Corp. selalu berbagi kepada masyarakat baik berupa produk, barang, maupun bantuan langsung uang tunai. Dana untuk aktifitas sosial nonprofit tersebut kami ambilkan dari margin keuntungan hasil penjualan. Jadi tidak sepenuhnya 100 % laba keuntungan masuk kantong perusahaan dan pribadi.
Salah besar jika menganggap SBY Corporation mengambil 100 % margin laba keuntungan untuk kekayaan pribadi. Kami sisihkan keuntungan untuk: (1) Pungutan insidental baik dari lembaga maupun perseorangan, baik liar maupun resmi; (2) Program CSR (Corporate Sosial Responsibility); (3) Keperluan tak terduga; (4) Perbaikan atas kerusakan; (5) Bencana dan force majeure; (6) Penanggulangan barang produk retur atau reject; (7) Kenaikan bahan baku untuk menstabilkan cashflow; (8) Biaya promosi; (9) Peningkatan; (10) Pemberian tester kepada konsumen; (11) Pemberian Oleh-oleh Produk SBY kepada tamu; (12) Dan lain-lain.
Santun Membangun